Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Diduga Ada Bisnis Terselubung Terkait Kuota BBM Bersubsidi Dan Tersusun Rapi di Kobar.

9/22/25 | 12:39 WIB Last Updated 2025-09-22T05:39:26Z

KOBAR/KALTENG, LENSADETEKSI.MY.ID

Berkurangnya BBM bersubsidi khususnya di kabupaten Kotawaringin Barat membuat tanda tanya besar di kalangan masyarakat karena untuk mendapatkan BBM bersubsidi sudah sulit bahkan terpaksa ikut antrian panjang di SPBU, senin (22/09/2025) 


Kejadian aksi damai yang terjadi di bulan juli 2025 terkait penghapusan dan pengalihan Bio solar bersubsidi di SPBU Lamandau Panjung yang sempat menjadi polemik membuat pertanyaan dari berbagai pihak, ada apa? 


Miris nya lagi, pengalihan Bio solar bersubsidi tersebut justru di alihkan ke SPBU yang baru di jl arah menuju Kolam atau di kelurahan baru, kecamatan Arut Selatan, kabupaten Kobar, provinsi Kalteng. 


Padahal di Kobar, kuota setiap SPBU di kurangi namun beda halnya dengan SPBU yang berada di jl arah menuju Kolam ini, bukannya di kurangi malah di tambah kuota BBM nya terutama Bio solar bersubsidi, ada apa? 


Dan saat awak media ini mempertanyakan terkait pengurangan kuota BBM bersubsidi di Kobar dan pengalihan BBM bersubsidi ke SPBU yang baru apa alasannya ke SBM Pertamina Farel melalui pesan singkat di Whatshapp sampai berita ini di turunkan belum ada jawaban. 


Ada dugaan BBM bersubsidi di Kobar di jadikan ajang bisnis terselubung yang di lakukan oleh oknum SBM Pertamina sehingga pengusaha SPBU lainnya merasa di rugikan. 


Menurut informasi yang kami dapatkan di lapangan bahwa ada bahasa atau perjanjiannya di Pertamina yang menyatakan, kalau SPBU yang baru belum bisa mendapatkan Kuota subsidi tapi pada kenyataannya di luar dugaan malah SPBU yang baru bisa di berikan tambahan Kuota bersubsisidi, ada apa? 


Dan ini merupakan PR bagi pihak Pertamina agar segera mengusut tuntas dugaan adanya bisnis terselubung yang memperdagangkan Kuota bersubsidi di dalam lingkup Pertamina yang diduga di lakukan oleh oknum Pertamina di bidang Kuota bersubsidi. 


Kalau ini dibiarkan terus menerus maka tidak menutup kemungkinan dugaan bisnis terselubung dengan memperdagangkan Kuota bersubsidi ini akan terus berkembang dan akan banyak pihak SPBU lainnya merasa di rugikan akibat tidak meratanya pengurangan dan penambahan Kuota bersubsidi terutama di kabupaten Kotawaringin Barat. (Red)

×
Berita Terbaru Update